Kecanduan Kopi? Ini Dia Alternatif Pengganti Kopi
Apakah Anda termasuk salah satu orang yang malas memulai
beraktivitas jika belum minum kopi? Jika iya, bisa saja Anda sudah mengalami
kecanduan kopi. Kopi konon katanya dapat membantu seseorang untuk benar-benar
‘bangun’ di pagi hari dikarenakan kafein yang
terkandung di dalamnya. Kafein bersifat stimulan yang bekerja mempengaruhi kinerja
otak dan sistem saraf. Dalam jumlah kecil, kafein dapat membuat seseorang
merasa lebih segar, awas, dan fokus. Dalam jumlah besar, kafein bisa
menimbulkan perasaan gugup dan gelisah berlebihan hingga gangguan tidur.
Mitos minum kopi sebaiknya jangan di pagi hari, kenapa?
Pagi hari ternyata adalah waktu yang sebenarnya kurang cocok
untuk mengonsumsi kopi, ini ada hubungannya dengan produksi hormon kortisol
yang cenderung tinggi saat pagi hari. Hormon kortisol berfungsi dalam respon
terhadap stres dan kadar gula darah yang rendah. Jika Anda mengonsumsi kopi
saat hormon kortisol sedang tinggi, maka kafein dalam kopi dapat mempengaruhi
produksi hormon tersebut. Yang mengakibatkan, tubuh Anda akan memproduksi
kortisol lebih sedikit dan menyebabkan tubuh menjadi cenderung mengandalkan
kafein.
Ini juga menjadi alasan mengapa seseorang mengalami kecanduan kopi,
karena kafein seolah-olah menggantikan fungsi hormon kortisol yang lebih
natural saat ‘membangunkan’ Anda di pagi hari.
Apakah ada batasan jumlah kafein maksimal dalam satu hari?
Bagaimana tubuh Anda bereaksi terhadap kafein dan seberapa
besar batas konsumsi kafein harian Anda , berbeda-beda untuk setiap orang, tergantung
pada berat badan, metabolisme, kesehatan tubuh, hingga seberapa sering tubuh
Anda yang selalu mendapat asupan kafein. Namun pada umumnya, batasan konsumsi
kafein per hari yang masih tergolong normal yaitu sebesar 400 mg. Sebagai
perbandingan, satu porsi kopi espresso atau kopi latte dapat mengandung kafein
hingga 200 mg, sementara kopi instan hanya memiliki kadar kafein hingga 100 mg
per sajiannya.
Bagaimana cara zat kafein mempengaruhi tubuh?
Kerja kafein kurang lebih hampir sama seperti kerja hormon
adrenalin. Saat kita merasa tertekan, ketakutan atau stres, kelenjar adrenal
yang tberada di dekat ginjal akan melepaskan hormon adrenalin langsung ke
pembuluh darah. Dampak dari pelepasan hormon adrenalin ini adalah meningkatnya
pernapasan dan detak jantung serta lonjakan energi yang bersifat tiba-tiba
tetapi hanya sebentar.
Sama seperti zat-zat stimulan lainnya, Anda bisa mengalami
peningkatan batas toleransi kafein. Ini berarti perlahan dari waktu ke waktu,
Anda akan memerlukan jumlah kafein yang semakin banyak untuk mendapatkan efek
yang sama. Semakin lama, tubuh Anda akan ketergantungan terhadap kafein agar
dapat berfungsi maksimal. Salah satu faktor yang menyebabkan sulitnya melepas
dari kecanduan kafein adalah karena kebiasaan, misalnya Anda sudah terbiasa
setiap pagi meminum kopi sebelum beraktivitas sehingga Anda akan merasa ada
yang kurang lengkap dan tidak dapat berfungsi secara maksimal sebelum meminum
kopi.
Alternatif Untuk Pecandu Kopi di Pagi Hari
Untuk mencegah Anda mengalami peningkatan batas wajar dari
kafein dan kecanduan kopi, berikut ini beberapa alternatif yang dapat Anda
konsumsi untuk menggantikan kopi Anda di pagi hari:
Teh hijau
Selain kopi, the hijau pun merupakan sumber dari kafein.
Tergantung pada jenis teh dan bagaimana cara penyeduhannya jumlah kafein dalam
teh bervariasi antara 30 sampai 100 mg per sajiannya. Teh hijau adalah salah
satu jenis teh yang mengandung kafein, kadarnya tentu tidak sebanyak kafein
pada kopi, tetapi cukup untuk membuat Anda merasa fit di pagi hari tanpa menimbulkan
efek samping seperti kopi. Tidak hanya kafein, teh hijau juga terkenal dengan banyak
manfaatnya bagi kesehatan. Salah satunya adalah kandungan “zat katekin” di
dalam teh hijau yang mampu sebagai antioksidan serta berfungsi untuk mencegah
berbagai macam penyakit.
Infused water
Jika Anda belum pernah mengkonsumsi infused water, maka ini salah satu kesempatan
Apel
Anda mungkin ada belum pernah mendengar bahwa sebuah apel
dapat menggantikan kopi Anda di pagi hari. Ini tidak kaitannya dengan kadar
kafein, karena apel sendiri tidak mengandung kafein. Tetapi kadar gula dalam
apel tersebut yang menimbulkan teori bahwa apel dapat menggantikan kopi.
Salah
satu faktor kopi dapat membantu Anda berfungsi secara maksimal di pagi hari
adalah kadar gulanya. Tidak hanya kafein yang mendorong kerja sistem saraf,
gula yang biasa Anda tambahkan ke dalam kopi berperan dalam meningkatkan kadar
gula darah sehingga membuat Anda merasa segar dan fokus. Seperti yang telah
Anda ketahui, kadar gula darah yang rendah atau anemia dapat menyebabkan
seseorang merasa lemas dan sulit berkonsentrasi.
Jika Anda terbiasa mencampurkan satu sendok gula pasir untuk
secangkir kopi Anda, maka satu buah apel berukuran kecil memiliki kadar gula
yang sama. Yang membedakan hanyalah seberapa cepat gula tersebut dapat diserap
oleh tubuh. Gula yang berasal dari gula pasir lebih cepat terserap tubuh
sehingga memberi Anda pasokan energi yang cepat tetapi cepat habis pula.
Sementara gula pada apel bekerja secara perlahan sehingga energi anda juga akan
awet .
Jahe
Secangkir jahe hangat di pagi hari mampu memberikan efek
yang sama dengan secangkir kopi, ditambah lagi dengan manfaatnya untuk
kesehatan pencernaan, Anda perlu mempertimbangkan mengganti kopi Anda dengan
jahe. Manfaat dari minuman Jahe yaitu meredakan sakit perut, mengurangi
kembung, mencegah masuk angin, hingga
memperbaiki mood Anda.
Aromanya yang khas dan cenderung kuat juga mampu untuk
membangunkan Anda layaknya kopi. Jika Anda kurang terbiasa mengonsumsi jahe,
Anda boleh mencoba teh jahe yang sekarang sudah banyak dijual di pasaran atau
bisa anda racik sendiri.
0 Response to "Kecanduan Kopi? Ini Dia Alternatif Pengganti Kopi"
Post a Comment